Beberapa jam setelah timnas Indonesia menekuk Filipina dalam duel semifinal leg kedua, Minggu (19/12/2010), Nurdin langsung menemui Firman Utina dkk di Hotel Sultan, Jakarta Pusat. Kepada mereka, Nurdin menyerahkan hadiah uang dari PSSI yang dimasukkan dalam kardus kemasan minuman gelas dan diterima langsung oleh kapten tim Bambang Pamungkas.
Nurdin juga menambahkan bonus Rp 500 juta dari kocek pribadinya sehingga total bonus yang diterima tim "Garuda" saat mencapai Rp 3 miliar. "Kami bertekad, sebelum tetesan keringat pemain berhenti mengucur, kami serahkan bonus itu. Dalam kardus itu ada sejumlah uang Rp 2,5 miliar. Total sudah diberikan Rp 3 miliar itu," kata Nurdin di sela-sela acara ramah-tamah antara keluarga Aburizal Bakrie dan timnas di kediaman Aburizal, Senin (20/12/2010) pagi.
Nurdin menegaskan, jika Indonesia berhasil menjadi kampiun di turnamen tersebut, PSSI kembali akan menggelontorkan uang sebesar Rp 3 miliar sebagai bonus. Kementerian Pemuda dan Olahraga juga akan menyediakan insentif khusus sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan timnas.
"Nanti tanggal 29 malam, kami berikan Rp 3 miliar itu. Ini belum termasuk hadiah dari sponsor. Kami berharap hal ini dapat merangsang pihak-pihak lain untuk melakukan hal serupa," tambah Nurdin.
Sebelumnya, presenter TV Tina Talisa menulis dalam akun twitternya soal uang bonus Rp 2,5 miliar yang ditaruh di dalam kardus. "Kardus apakah di dpn Irfan Bachdim, BP dan Firman Utina? Ini uang tunai 2,5 M bonus. Serius banget! Gw seumur2 baru kali ini liat uang 2,5 M di depan mata...:D," tulis Tina.
sumber : kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar